Ranah Auto – Toyota secara resmi memastikan bahwa Veloz Hybrid (HEV) akan meluncur di Indonesia pada tahun depan. Kehadiran MPV 7-penumpang ini diyakini akan menyasar segmen elektrifikasi yang lebih terjangkau bagi konsumen Tanah Air. Mobil ini tidak hanya menjadi pilihan ramah lingkungan, tetapi juga memperkuat posisi Toyota di pasar kendaraan hybrid. Langkah ini sejalan dengan tren global otomotif yang mulai beralih ke teknologi elektrifikasi demi mengurangi emisi dan konsumsi bahan bakar.
“Baca juga: Samsung Tampilkan Nuansa Galaxy di Perangkat Rumah Pintar lewat One UI“
Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), Nandi Julyanto, mengungkapkan bahwa Veloz Hybrid akan diproduksi secara lokal di Indonesia. Produksi dalam negeri ini dipastikan akan menambah investasi serta menciptakan lapangan kerja baru. Dengan strategi tersebut, Toyota berupaya menjaga harga tetap kompetitif sekaligus memberikan keuntungan bagi konsumen dan industri nasional. Langkah ini menegaskan komitmen Toyota dalam mendukung pertumbuhan industri otomotif berbasis elektrifikasi di Indonesia.
Menurut Nandi, Toyota tengah mempersiapkan berbagai infrastruktur untuk menunjang produksi Veloz Hybrid. Salah satunya adalah pembangunan jalur produksi baterai khusus yang menjadi komponen inti mobil hybrid. Selain itu, Toyota juga menyiapkan penyesuaian model agar sesuai dengan kebutuhan pasar Indonesia. Bahkan, ke depan perusahaan merencanakan kerja sama jangka panjang untuk pengembangan baterai. Persiapan ini menjadi bukti keseriusan Toyota dalam menghadirkan kendaraan elektrifikasi yang andal dan terjangkau.
Kabar mengenai kehadiran Veloz Hybrid bukanlah hal baru. Sejak tahun lalu, rumor mengenai MPV hybrid ini sudah santer terdengar di kalangan pecinta otomotif. Spekulasi semakin kuat setelah beberapa kali pernyataan resmi Toyota menyinggung soal produk hybrid baru yang akan dipasarkan lebih luas di Indonesia. Hal ini membuat publik semakin penasaran dan menantikan peluncuran resminya. Kehadiran Veloz Hybrid diprediksi akan menjadi salah satu momen penting di industri otomotif nasional.
Momentum besar datang ketika Toyota mengumumkan rencananya di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Marketing Director PT Toyota Astra Motor (TAM), Jap Ernando Demily, menyatakan bahwa Toyota akan menghadirkan hybrid baru yang diproduksi lokal dan menjangkau pasar lebih luas. Meskipun tidak menyebutkan model secara langsung, publik menduga kuat bahwa pernyataan tersebut mengarah pada Veloz Hybrid. Pernyataan ini memperkuat keyakinan bahwa peluncuran mobil tersebut hanya tinggal menunggu waktu.
“Baca selengkapnya: Renault Kiger Facelift Desain Modern, Fitur Canggih, dan Performa Lebih Bertenaga“
Dugaan bahwa mobil yang dimaksud adalah Veloz Hybrid semakin kuat setelah ditemukannya pendaftaran model baru di laman Samsat DKI Jakarta. Kendaraan dengan kode W102RE muncul dengan varian 1.5Q HV CVT dan 1.5Q HV CVT TSS. Kode tersebut diyakini merujuk pada Veloz Hybrid yang segera dipasarkan. Kehadiran data ini menambah kepastian bahwa Toyota memang sedang menyiapkan MPV hybrid untuk pasar Indonesia. Langkah ini memperlihatkan strategi matang Toyota dalam memanfaatkan momentum elektrifikasi.
Toyota menegaskan bahwa kehadiran Veloz Hybrid bukan hanya untuk kalangan tertentu, tetapi ditujukan agar teknologi hybrid dapat dijangkau lebih banyak masyarakat. Strategi ini sejalan dengan misi Toyota menghadirkan solusi mobilitas ramah lingkungan dengan harga kompetitif. Veloz Hybrid diharapkan dapat menjadi pilihan utama keluarga Indonesia yang membutuhkan MPV bertenaga, hemat bahan bakar, serta ramah lingkungan. Dengan positioning ini, Toyota semakin memperluas dominasi di pasar otomotif hybrid Tanah Air.